Jakarta—IAI Al-Qolam Malang telah turut serta dalam Workshop dan Rapat Evaluasi Pelaporan Pangkalan Data Pendidikan Tinggi yang diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Jakarta di Hotel Acacia Jakarta. Acara ini dimulai hari Selasa hingga Kamis (17-19 November 2015). IAI Al-Qolam diundang sebagai pemateri dalam kegiatan tersebut karena dianggap sebagai salah satu perguruan tinggi yang berprestasi di bidang pengelolaan data kampus.

Dalam kegiatan tersebut, IAI Al-Qolam mengutus Muhammad Hasyim, Kabiro AAK sekaligus Ketua Tim Pangkalan Data di IAI Al-Qolam, selaku delegasi dalam kegiatan tersebut. Di dalam kegiatan tersebut, lelaki yang akrab disapa dengan panggilan Pak Hasyim itu akan menjadi pemateri.

Kegiatan ini diadakan dalam rangka mempercepat pelaporan Pangkalan Data Perguruan Tinggi (PD-Dikti) terkait data tenaga pendidik dan traksaksi mahasiswa tahun 2015 ini. Hadir dalam kegiatan ini para penanggung jawab pelapran PD-Dikti di beberapa Perguruan Tinggi Keagamaan Islam (PTKI) seluruh Jawa yang dianggap giat melakukan pengelolaan dan pelaporan data.

Dr. Mastuki, Kasubdit kelembagaan Direktorat Pendidikan Islam, dalam sambutannya di acara tersebut mengatakan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk mengembangkan sistem pelaporan PD-Dikti PTKI. Untuk melakukannya, Mastuki menyebutkan kualitas pribadi bagi setiap pengembang. “Ada tujuh kualitas yang harus dimiliki,” katanya, “yaitu kesungguhan, inovasi, kreativitas, inisiatif baru, discovery learning, one minute awareness, penguasaan sistem akademis,”

Mastuki menyambut baik kegiatan ini sebab, menurutnya, kegiatan semacam ini akan membangun sinergi. “Saya senang ketika dilaporkan bahwa beberapa PTKI yang laporannya dinilai bagus mengusulkan kegiatan ini,” tuturnya. “Dengan adanya kegiatan ini, mereka yang laporannya baik bisa menularkan pengalaman-pengalaman praktisnya kepada yang lain. Saya kira, itu adalah tujuan yang mulia.”

Muhammad Hasyim, selaku delegasi dari Al-Qolam, menyambut baik kegiatan ini. Baginya, kegiatan semacam ini adalah media belajar yang sangat efektif untuk mengembangkan dan meningkatkan sistem pengelolaan data di IAI Al-Qolam. Dia menuturkan, “Saya punya kesempatan bagus untuk bertemu dengan sesama operator di beberapa tempat lain, tentu mereka akan berbagi pangalaman. Itu akan menambah wawasan saya di bidang pengelolaan data untuk saya bagikan kepada tim operator di IAI Al-Qolam nantinya.”

Lelaki yang akrab dipangggil Pak Hasyim ini menambahkan bahwa IAI Al-Qolam sudah dipandang bagus di bidang pengelolaan data kampus. “ke depan,” tutur Pak Hasyim, “tantangan Al-Qolam akan semakin berat sebab cita-cita menjadi universitas menuntut pengelolaan data yang lebih serius dan rapi. Tim operator menyadari ini, perlu pengembangan internal agar cita-cita itu tidak sekadar perubahan status semata, namun dibarengi dengan kualitas di berbagai bidang, termasuk pengelolaan data.”

Sebagaimana sudah diketahui, IAI Al-Qolam telah mendapat penghargaan di bidang Pengembangan PD-Dikti dan EMIS 2015. Muhammad Hasyim, atas kepemimpinannya di tim operator IAI Al-Qolam, berpartisipasi di kegiatan di atas untuk menjadi pemateri.[]